Mengenal Tipe Kepribadian Pada Manusia, Kenali Tipe Kepribadian Anda Lebih Dalam
Gambar : Pixabay.com
Berbicara mengenai perbedaan reaksi seseorang, beberapa penelitian menemukan bahwa ada hubungan antara kepribadian dengan proses perkembangan hidup manusia. Setiap manusia adalah unik dan memiliki berbagai jenis karakter dan kepribadian. Kepribadian merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi seseorang dalam merespon dan memahami terjadi suatu kejadian.
Kepribadian memiliki banyak tipe dan dapat berbeda pada setiap individu, sehingga pada permasalahan yang sama, dapat menghasilkan pemahaman yang berbeda pada setiap orang. Menurut konsep Myer Briggs (1940), kepribadian pada seseoang memiliki bebrapa tipe yang saling bertolak belakang yaitu: ekstrovert vs introvert, sensing vs intuition, thinking vs feeling dan perceiving vs judging.
Berikut Macam-Macam Tipe Kepribadian :
1. Ekstrovert Vs Introvert
Karakteristik Kepribadian Ekstrovert merupakan tipe kepribadian yang memiliki jiwa sosial sehingga cenderung menyukai dunia luar. Mereka senang beraktivitas dan sangat antusias dalam bergaul, mereka juga bisa berinteraksi sosial, beraktifitas dengan orang lain, serta berfokus pada dunia luar.
Sedangkan Introvert merupakan tipe kepribadian yang menyukai dunia dalam (diri sendiri). Introvert lebih menyukai berada ditempat yang sedikit ramai, senang menyendiri, tidak begitu suka bergaul, suka merenung dan memcaca, jarang bergaul dengan banyak orang, mampu bekerja sendiri, cepat fokus dan penuh dengan konsentrasi.
Gambar : Pixabay.com
2. Sensing Vs Intuition
Tipe sensing merupakan tipe pekerja yang tangguh, akan tetapi tipe ini tidak suka bekerja dalam ketidakpastian, mereka akan memproses data hanya berdasarkan pada fakta yang konkrit, praktis, dan realistis serta melihat data apa adanya. Mereka dengan tipe sensing menggunakan pedoman pengalaman dan data konkrit serta cara-cara yang terbukti. Tipe sensing berfokus pada masa kini.
Tipe intuition merupakan tipe orang yang lebih cenderung memikirkan ide daripada interaksi sosial. Mereka akan memproses data dengan melihat pola dan hubungan, pemikir abstrak akan selalu tampil tenang, cerdas, konseptual serta melihat berbagai kemungkinan yang dapat terjadi. Mereka memiliki cara unik, berimajinasi dan berfokus pada masa depan.
3. Thinking vs Feeling
Thinking adalah mereka yang selalu berfikir objektif dalam mengambil keputusan, mereka selalu menggunakan logika dan kekuatan analisa untuk menyelesaikan masalah. Tipe thinking lebih berorientasi pada fakta, dan konsisten pada tugas secara objek. Orang dengan tipe ini terkesan kaku dan keras kepala.
Tipe feeling adalah mereka yang melibatkan perasaan, empati serta nilai-nilai yang diyakini ketika hendak mengambil keputusan. Orang dengan ini lebih berorientasi pada hubungan dan subjektifdan terlihat seakan sering memihak, mereka empatik dan menginginkan harmoni.
4. Perceiving vs judging
Tipe perceiving adalah orang yang lebih memperhatikan penampilan luarnya, mereka yang bersikap fleksibel dan menyukai banyak pilihan. Orang dengan tipe perceiving sangat adaptif dan dapat bertindak spontan pada saat beragam peluang yang muncul. Perubahan yang terjadi dengan tiba-tiba tidak akan menjadi permasalahan bagi tipe ini, bahkan akan membuat mereka semakin bergairah. Orang dengan dimensi perceiving sangat baik dalam menghadapi situasi yang kerapkali mengalami perubahan situasi.
Sedangkan tipe Judging merupakan kebalikan dari tipe perceiving. Mereka dengan tipe judging merupakan tipe orang yang selalu bertumpu pada rencana yang sistematis, dan berindak secara teratur sesuai urutan (tidak melompat-lompat). Orang dengan tipe judging lebih suka menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan perencanaan dan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya
Demikian beberapa tipe kepribadian seseorang. Dengan mengenal tipe kepribadian pada diri sendiri, maka kita akan lebih mudah mengembangkan potensi dan bakat yang dimiliki. Begitu pula dengan mengenal kepribadian orang lain, kita akan lebih mudah bergaul dan bisa berfikir positif tentang sifat dan perilakunya yang kadang unik dan berbeda dengan orang lain.
Tipe sensing merupakan tipe pekerja yang tangguh, akan tetapi tipe ini tidak suka bekerja dalam ketidakpastian, mereka akan memproses data hanya berdasarkan pada fakta yang konkrit, praktis, dan realistis serta melihat data apa adanya. Mereka dengan tipe sensing menggunakan pedoman pengalaman dan data konkrit serta cara-cara yang terbukti. Tipe sensing berfokus pada masa kini.
Tipe intuition merupakan tipe orang yang lebih cenderung memikirkan ide daripada interaksi sosial. Mereka akan memproses data dengan melihat pola dan hubungan, pemikir abstrak akan selalu tampil tenang, cerdas, konseptual serta melihat berbagai kemungkinan yang dapat terjadi. Mereka memiliki cara unik, berimajinasi dan berfokus pada masa depan.
3. Thinking vs Feeling
Thinking adalah mereka yang selalu berfikir objektif dalam mengambil keputusan, mereka selalu menggunakan logika dan kekuatan analisa untuk menyelesaikan masalah. Tipe thinking lebih berorientasi pada fakta, dan konsisten pada tugas secara objek. Orang dengan tipe ini terkesan kaku dan keras kepala.
Tipe feeling adalah mereka yang melibatkan perasaan, empati serta nilai-nilai yang diyakini ketika hendak mengambil keputusan. Orang dengan ini lebih berorientasi pada hubungan dan subjektifdan terlihat seakan sering memihak, mereka empatik dan menginginkan harmoni.
4. Perceiving vs judging
Tipe perceiving adalah orang yang lebih memperhatikan penampilan luarnya, mereka yang bersikap fleksibel dan menyukai banyak pilihan. Orang dengan tipe perceiving sangat adaptif dan dapat bertindak spontan pada saat beragam peluang yang muncul. Perubahan yang terjadi dengan tiba-tiba tidak akan menjadi permasalahan bagi tipe ini, bahkan akan membuat mereka semakin bergairah. Orang dengan dimensi perceiving sangat baik dalam menghadapi situasi yang kerapkali mengalami perubahan situasi.
Sedangkan tipe Judging merupakan kebalikan dari tipe perceiving. Mereka dengan tipe judging merupakan tipe orang yang selalu bertumpu pada rencana yang sistematis, dan berindak secara teratur sesuai urutan (tidak melompat-lompat). Orang dengan tipe judging lebih suka menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan perencanaan dan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya
Demikian beberapa tipe kepribadian seseorang. Dengan mengenal tipe kepribadian pada diri sendiri, maka kita akan lebih mudah mengembangkan potensi dan bakat yang dimiliki. Begitu pula dengan mengenal kepribadian orang lain, kita akan lebih mudah bergaul dan bisa berfikir positif tentang sifat dan perilakunya yang kadang unik dan berbeda dengan orang lain.
Oleh karena itu, selain membahas mengenai kepribadian dengan berbagai karakterNya, kita juga perlu memahami perkembangan manusia. Perkembangan dan pertumbuhan manusia merupakan proses yang rumit dan dipengaruhi oleh banyak faktor sehingga tidak ada dua orang individu yang sama persis tumbuh kembangnya.
Posting Komentar untuk "Mengenal Tipe Kepribadian Pada Manusia, Kenali Tipe Kepribadian Anda Lebih Dalam"