Kisah Kesuksesan Will Smith Menjadi Salah Satu Aktor Termahal Hollywood
Will Smith adalah salah satu aktor dengan bayaran tertinggi di Hollywood. Namun, dia sama sekali tidak punya latar belakang akting. Tak pernah menempuh sekolah akting. Will muda hanyalah seorang anak kulit hitam yang gemar rap. Berkat didikan Ibu yang bekerja sebagai tata usaha di salah satu sekolah dan nenek yang begitu disiplin soal waktu dan tatakrama, Will menjadi anak yang 'baik'.
Saya pakai tanda kutip pada kata 'baik' karena tak sekadar baik, Will juga menjadi populer karena sebagai warga kulit hitam ia memiliki gaya bergaul yang sopan dan menyenangkan semua orang. Berbeda dengan anak kulit hitam kebanyakan. Tapi.., dia tetap seorang rapper yang kreatif. Dalam setiap acara sekolah, ia selalu menyumbangkan lagu dan menjadi pesohor di sekolahnya.
Will bukannya tidak menyadari bahwa citra musik rap dekat dengan gangster dan dunia kriminal. Tapi, ia ingin membuat sesuatu yang baru dengan musik rap-nya. Sesuatu yang kemudian memang kita sadari dari lagu-lagunya yang minim cacian dan makian (yang kerap muncul dalam lirik musik rap kebanyakan).
Keunikannya itu membawanya bertemu dengan DJ Jazzy Jeff yang kemudian bersama-sama mereka membentuk duo. Lagu Girl's Aint Nothing But Trouble menjadi hits yang membawanya menjadi jutawan di usia 18 tahun, tahun terakhirnya di SMU.
Namun, ini menjadi pangkal dari beberapa masalah baru. Dengan otak yang encer dan hasil ujian yang tentu saja bagus, will mendapat beasiswa dari MIT (Massachusetts Institute of Technology). Tapi, dia tidak tertarik untuk kuliah. Dia malah ingin melanjutkan kariernya di musik rap. Ibunya gagal mengubah keyakinan Will sehingga akhirnya ayahnya ikut turun tangan. Sebuah perjanjian dibuat.
“Begini perjanjiannya. Setahun ini, hanya setahun, kau boleh melakukan rap-mu sepuasnya. Kau harus membuktikan bahwa kau bisa sukses dengan hobimu itu.Tapi, kalau setahun itu kau gagal, kau harus kuliah.”
"Setuju...,"jawab ill karena dia benar-benar tidak ingin kuliah.
Peristiwa ini kemudian menginspirasinya untuk menciptakan lagu Parents Just Don't Understand.
Will berhasil membuktikan pilihan hidupnya tepat. Lagu. lagunya menjadi hits di radio. Tapi, masalah belum berhenti di situ. Karena masih remaja dan belum tahu dunia kerja, Will tidak pernah membayar pajak untuk penghasilannya. Tentu saja ini menjadi tunggakan yang diselidiki oleh IRS (semacam petugas kantor pajak Amerika). Hasilnya, denda $5 juta yang dibebankan kepadanya. Jumlah yang sangat besar untuk seorang remaja seusianya.
Akhirnya, ia pindah ke Los Angeles untuk mengejar peluang. peluang baru. Di sana, ia bertemu dengan Quincy Jones, seorang musisi. Kemudian, ia mendapat tawaran berperan di komedi situasi The Fresh Prince of Bel Air yang musiknya digarap oleh Quincy.
Dengan latar belakang akting yang kurang, pada 6 episode pertama ia melakukan aktingnya dengan sangat kaku. Will berusaha keras menghafal skenario yang akan ia jalani. Beberapa kali syuting harus diulang karena terkadang ia malah memotong pembicaraan pemeran lain. Tapi, kemudian ia mulai terbiasa dan akhirnya serial komedi itu menjadi salah satu top rating di Amerika.
Masalah utangnya baru selesai setelah ia menyerahkan 70% dari hasil kerja kerasnya di LA kepada negara. Tiga tahun kemudian semua utangnya lunas. la mendapat keberuntungan lagi ketika ditawari main film Six Degrees of Separation yang mendapat banyak pujian. Kemudian disusul oleh Independence Day dan Men In Black. Sekarang ia menjadi salah satu aktor dengan bayaran di atas $20 juta untuk satu film di Hollywood.
Begitulah kisah Will Smith, Kalau Anda yakin pada pilihan hidup Anda, jalanilah dengan penuh tanggung jawab dan buktikan bahwa Anda memilihnya dengan benar. Will Smith sering berkata : “Uang dan kesuksesan tidak mengubah seseorang, tapi ia hanya memperbesar sifat-sifat yang sudah ada”
Gambar : Aktor Hollywood Will Smith
Saya pakai tanda kutip pada kata 'baik' karena tak sekadar baik, Will juga menjadi populer karena sebagai warga kulit hitam ia memiliki gaya bergaul yang sopan dan menyenangkan semua orang. Berbeda dengan anak kulit hitam kebanyakan. Tapi.., dia tetap seorang rapper yang kreatif. Dalam setiap acara sekolah, ia selalu menyumbangkan lagu dan menjadi pesohor di sekolahnya.
Will bukannya tidak menyadari bahwa citra musik rap dekat dengan gangster dan dunia kriminal. Tapi, ia ingin membuat sesuatu yang baru dengan musik rap-nya. Sesuatu yang kemudian memang kita sadari dari lagu-lagunya yang minim cacian dan makian (yang kerap muncul dalam lirik musik rap kebanyakan).
Keunikannya itu membawanya bertemu dengan DJ Jazzy Jeff yang kemudian bersama-sama mereka membentuk duo. Lagu Girl's Aint Nothing But Trouble menjadi hits yang membawanya menjadi jutawan di usia 18 tahun, tahun terakhirnya di SMU.
Namun, ini menjadi pangkal dari beberapa masalah baru. Dengan otak yang encer dan hasil ujian yang tentu saja bagus, will mendapat beasiswa dari MIT (Massachusetts Institute of Technology). Tapi, dia tidak tertarik untuk kuliah. Dia malah ingin melanjutkan kariernya di musik rap. Ibunya gagal mengubah keyakinan Will sehingga akhirnya ayahnya ikut turun tangan. Sebuah perjanjian dibuat.
“Begini perjanjiannya. Setahun ini, hanya setahun, kau boleh melakukan rap-mu sepuasnya. Kau harus membuktikan bahwa kau bisa sukses dengan hobimu itu.Tapi, kalau setahun itu kau gagal, kau harus kuliah.”
"Setuju...,"jawab ill karena dia benar-benar tidak ingin kuliah.
Peristiwa ini kemudian menginspirasinya untuk menciptakan lagu Parents Just Don't Understand.
Will berhasil membuktikan pilihan hidupnya tepat. Lagu. lagunya menjadi hits di radio. Tapi, masalah belum berhenti di situ. Karena masih remaja dan belum tahu dunia kerja, Will tidak pernah membayar pajak untuk penghasilannya. Tentu saja ini menjadi tunggakan yang diselidiki oleh IRS (semacam petugas kantor pajak Amerika). Hasilnya, denda $5 juta yang dibebankan kepadanya. Jumlah yang sangat besar untuk seorang remaja seusianya.
Akhirnya, ia pindah ke Los Angeles untuk mengejar peluang. peluang baru. Di sana, ia bertemu dengan Quincy Jones, seorang musisi. Kemudian, ia mendapat tawaran berperan di komedi situasi The Fresh Prince of Bel Air yang musiknya digarap oleh Quincy.
Gambar : Aktor Hollywood Will Smith Dalam Film MIB 3
Dengan latar belakang akting yang kurang, pada 6 episode pertama ia melakukan aktingnya dengan sangat kaku. Will berusaha keras menghafal skenario yang akan ia jalani. Beberapa kali syuting harus diulang karena terkadang ia malah memotong pembicaraan pemeran lain. Tapi, kemudian ia mulai terbiasa dan akhirnya serial komedi itu menjadi salah satu top rating di Amerika.
Masalah utangnya baru selesai setelah ia menyerahkan 70% dari hasil kerja kerasnya di LA kepada negara. Tiga tahun kemudian semua utangnya lunas. la mendapat keberuntungan lagi ketika ditawari main film Six Degrees of Separation yang mendapat banyak pujian. Kemudian disusul oleh Independence Day dan Men In Black. Sekarang ia menjadi salah satu aktor dengan bayaran di atas $20 juta untuk satu film di Hollywood.
Begitulah kisah Will Smith, Kalau Anda yakin pada pilihan hidup Anda, jalanilah dengan penuh tanggung jawab dan buktikan bahwa Anda memilihnya dengan benar. Will Smith sering berkata : “Uang dan kesuksesan tidak mengubah seseorang, tapi ia hanya memperbesar sifat-sifat yang sudah ada”
Sumber : Asep Purna
Posting Komentar untuk "Kisah Kesuksesan Will Smith Menjadi Salah Satu Aktor Termahal Hollywood"